Indonesia – Seorang pria bernama J&T Boss meninggal bunuh diri karena terlilit hutang akibat kecanduan judi online. Apa yang membuat judi begitu adiktif?
Pemilik agen jasa pengiriman berinisial ALG, 26 tahun, ditemukan tewas di kantornya di Jalan Tanah Sereal Raya, Tambora, Jakarta Barat, pada Rabu, 10 Mei 2023.
“Menurut keterangan keluarga dan saksi, korban terlilit utang dan ada masalah keluarga. Utang itu karena kalah judi online,” kata Kapolres Tambora Kompol Putra Pratama kepada wartawan, Jumat (12/5/2023).
Mengutip Osmosis, istilah kecanduan judi atau kecanduan judi disebut juga judi kompulsif atau ludopati, yaitu gangguan kecanduan yang mengacu pada dorongan kompulsif untuk berjudi.
![Ilustrasi judi online [suara.com/Oke Atmaja]](https://media.suara.com/pictures/original/2015/05/22/o_19lssaqg116h7h8kk809rfofqo.JPG)
Dengan perkembangan digital, perjudian online kini semakin marak, melibatkan permainan seperti permainan saku, permainan online dan lain sebagainya.
Efek kecanduan judi sama dengan kecanduan narkoba karena sama-sama merangsang apresiasi, karena menimbulkan rasa puas yang tinggi.
Alhasil, rasa puas membuat otak mengeluarkan zat kimia yang membuat pelakunya merasakan sensasi menyenangkan, bahkan sampai euforia berlebihan.
Perasaan ini didapat secara instan yang pada akhirnya membuat ketagihan, karena ingin mengalaminya lagi dan lagi. Bahkan, tak jarang kekalahan dipandang hampir sebagai kemenangan, sehingga memicu gairah rebutan pahala di otak.
Siklus perjudian ini dapat menyebabkan kecanduan atau gangguan perjudian. Namun perlu Anda ketahui juga, tidak semua orang yang berjudi memiliki kecanduan judi.
Selain itu, perjudian juga sering dikaitkan dengan gangguan kesehatan mental tertentu seperti risiko penggunaan narkoba, depresi, kecemasan, dan gangguan kepribadian.
Meski dalam beberapa kasus yang jarang terjadi, penyakit Parkinson dan kaki gelisah bisa memicu perilaku kompulsif seperti berjudi.
Catatan Editor: Terkadang hidup itu sulit, tetapi bunuh diri bukanlah jawabannya. Jika muncul pikiran untuk bunuh diri, Anda dapat menghubungi LSM Don’t Suicidal melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada juga nomor hotline Hello Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi kesehatan 24 jam.
