Indonesia – Saat berhubungan seks, biasanya pasangan akan memulainya dengan berciuman. Hal ini karena berciuman akan membantu meningkatkan rangsangan seksual sebelum melakukan foreplay lain untuk penetrasi.
Namun, pada beberapa pasangan, mereka melewatkan ciuman dan langsung melakukan penetrasi. Padahal, keadaan ini bisa menyebabkan pasangan merasa kurang puas tanpa ciuman.
Selain itu, berciuman sebelum memulai hubungan seks juga memberikan manfaat yang luar biasa bagi pasangan. Melansir laman Flo, berikut beberapa manfaat mencium pasangan sebelum melakukan penetrasi seks.
1. Memberi kegembiraan dan menghilangkan stres
Saat pasangan berciuman sebelum bercinta, hal ini akan membawa kebahagiaan di antara keduanya. Berciuman akan menurunkan kadar kortisol, hormon stres. Padahal, berciuman justru menghasilkan hormon kebahagiaan di antara pasangan.
2. Ciptakan ikatan emosional
Dengan berciuman sebelum bercinta, hal ini akan membangun ikatan emosional antara keduanya. Pasangan akan menjadi lebih percaya, rileks dan terhubung satu sama lain dalam seks yang mereka lakukan.
3. Meningkatkan kehidupan seks
Berciuman akan membuat seks lebih meningkat. Berciuman akan meningkatkan rangsangan seksual. Ketika Anda melakukannya sebelum berhubungan seks, itu akan memberi Anda perasaan yang baik dan meningkatkan hasrat seksual Anda.
Namun, pasangan juga harus memahami bahwa masalah berciuman tergantung pada kenyamanan pasangan. Meski ini adalah bagian dari foreplay saat bercinta, pasangan bisa memikirkan cara lain untuk membangkitkan hasrat seksual.
Sedangkan bagi yang ingin berciuman, tetapi pasangannya tidak mau, lebih baik berkomunikasi. Coba tanyakan mengapa pasangan tidak mau melakukannya. Ini karena pasangan pasti memiliki alasan tertentu mengapa mereka tidak ingin mencium kekasihnya.
Pasangan juga dapat berkomunikasi satu sama lain tentang berbagai hal yang disukai satu sama lain. Cobalah mencari jalan tengah, termasuk ciuman. Meski tidak wajib dilakukan, sebenarnya berciuman memang memiliki banyak efek positif, terutama sebelum berhubungan seks.
Namun, di sisi lain, seseorang juga tidak bisa memaksa pasangannya untuk melakukannya. Selalu utamakan persetujuan masing-masing.
