Indonesia – Beberapa pria sering menggunakan obat kuat saat berhubungan seks. Biasanya, penggunaan obat kuat itu untuk membuat performa saat bercinta menjadi lebih baik. Namun, ternyata penggunaan obat kuat yang terlalu sering menimbulkan efek negatif, termasuk pada jantung.
Spesialis kebidanan dan kelamin, Dokter Boyke menjelaskan, penggunaan obat kuat bisa menyebabkan ketergantungan. Sedangkan jika terlalu sering mengonsumsinya justru bisa menimbulkan masalah lain termasuk jantung.
“Biasanya mereka ingin sesuatu yang instan, jadi tidak harus olahraga, tidak harus senam kegel. itu sangat membantu dengan obat kuat. Tapi kalau terus begini, selain ketagihan, jantung juga bisa terganggu,” ujar Dokter Boyke dalam video yang diunggah di kanal YouTube TALKPOD tiga tahun lalu.
Sedangkan obat keras juga akan menimbulkan ketergantungan pada penggunanya. Hal ini karena bila menggunakan obat kuat akan membuat ereksi dan performa saat berhubungan seks menjadi lebih baik.
“Terlalu sering menggunakan obat kuat menyebabkan ketergantungan karena menggunakan obat kuat ereksinya bagus, semuanya baik,” jelas Dokter Boyke.
Sebaliknya, ketika pria tidak menggunakan tonik, juga membuat kinerjanya kurang baik. Apalagi jika pria tersebut hanya mengandalkan obat kuat, tanpa ada perubahan pola hidup sehat.
“Kemudian ketika dia tidak minum obat kuat, dia tidak mengubah gaya hidupnya untuk makan sehat, kemudian dia tidak berolahraga, jadi obat kuat itulah yang membuat kemampuan seksualnya bagus,” lanjut Dokter Boyke.
Oleh karena itu, sebenarnya penggunaan obat kuat tidak menjadi masalah. Pasalnya, jelas Dokter Boyke, obat kuat bisa membantu melebarkan pembuluh darah sehingga kinerjanya bagus.
“Ini mengandung kafein, lalu ditambahkan obat-obatan. Obat kuat itu tujuannya untuk melebarkan pembuluh darah, otak juga, supaya dia bisa makan dengan lancar sehingga ereksinya bagus,” bebernya.
Namun, penting untuk memperhatikan penggunaan obat-obatan kuat ini, karena jika Anda overdosis, itu dapat mempengaruhi kesehatan Anda bahkan lebih buruk, bahkan menyebabkan kerusakan pada jantung Anda.