Indonesia – Selain penetrasi atau petting, oral seks menjadi salah satu aktivitas favorit banyak pasangan. Bahkan, menurut seksolog dr Boyke Dian Nugraha, SpOG, tak sedikit pria yang justru menjadikan oral seks sebagai favoritnya dibanding pria lain.
Boyke menambahkan, saat oral seks, pria akan mudah merasa terangsang karena merasakan berbagai hal di area sensitifnya. Terlebih lagi, Mr P memang salah satu hal sensitif yang dimiliki pria yang harus dieksplorasi saat berhubungan seks.
“Masyarakat meminumnya secara oral, terakhir kali masuk. Karena kalau meminumnya secara oral rasanya berbeda,” ujarnya seperti dikutip Indonesia melalui TikTok @herbalbpomhalal, Senin (15/5/2023).
Ia menambahkan, saat melakukan seks oral, pria akan merasakan bibir, lidah, tenggorokan, dll sekaligus.
“Pokoknya permen nano-nano. Itu yang bikin dia puas,” tambah dr Boyke.
Karena itu, ia membandingkannya dengan cara eksplorasi Pekerja Seks Komersial (PSK) yang memahami hal-hal sensitif pria yang bisa menimbulkan rangsangan.
“Jadi beberapa pekerja seks profesional akan merangsang titik asal laki-laki. Dengan segala macam hal, payudara, lidah, hidung, menggunakan segala macam hal,” tambahnya.
Lantas bagaimana tipsnya agar pasangan tetap bisa melakukan seks oral yang aman? Dr Boyke mengatakan, yang terpenting untuk kebersihan mulut adalah kebersihan alat kelamin.
Untuk pria, Dokter Boyke menyarankan sunat alias khitan. Alasannya sunat akan membuat area Mr P lebih bersih. Selain itu, hal ini akan mencegah Mr P berbau tidak sedap sehingga tidak membuat wanita tidak nyaman.
“Yang perlu dipikirkan adalah kebersihan, saya selalu mengatakan baik laki-laki maupun perempuan, silakan laki-laki disunat kalau bisa karena daerah itu, kalau perempuan mau oral seks, kalau daerah itu berbau tidak enak, diteteskan saja,” ujarnya. ujar dalam video klip singkat YouTube yang diunggah kanal JJ LAPORPAK86 beberapa waktu lalu.
Untuk oral seks sendiri, jangan langsung menjilat bagian intim pasangan. Dokter Boyke menganjurkan untuk merangsang titik sensitif seksual pasangan Anda terlebih dahulu, mulai dari telinga, payudara, alis, dll.
“Makanya bisa tidak langsung dulu, tapi titik sensitif seksual lainnya dirangsang dulu seperti di belakang telinga, lalu di bawah alis, lalu dihisap di payudara ke area tersebut,” jelasnya.
