Indonesia – Rayyanza Malik Ahmad alias Cipung dilatih keseimbangan oleh Kak Rini Perdiyanti dengan membawa gelas berisi air sambil berjalan dan tidak menumpahkannya. Nah penasaran kan, apa saja game latihan keseimbangan untuk anak?
Momen Sus Rini dalam latihan keseimbangan Rayyanza dibagikan oleh akun Instagram pribadinya @riniperidyanti yang dilihat Indonesia, Jumat (14/4/2023). Putra kedua Nagita Slavina dan Raffi Ahmad itu terlihat menuangkan air dari gelas ke dalam ember.
Perlahan, awalnya Cipung tampak meronta dan air di gelas terus tumpah. Namun perlahan air yang tumpah semakin berkurang, dan karena sudah menguasai adik Rafathar Malik Ahmad, ia justru sangat menikmatinya.
Mengutip Mental Up, ada dua jenis keseimbangan yang harus dilatih sejak kecil, yaitu keseimbangan statis dan keseimbangan dinamis.
Keseimbangan statis mengacu pada kemampuan menahan tubuh pada posisi tertentu, seperti duduk atau berdiri diam. Sedangkan keseimbangan dinamis adalah keseimbangan saat bergerak atau berjalan.
Berikut saran kegiatan latihan keseimbangan saat bermain yang bisa dilakukan bersama anak.
1. Pose Pohon
Ini adalah posisi berdiri dengan menggunakan satu kaki, dimana satu kaki bertumpu pada lutut dan kedua tangan digenggam dan disilangkan. Cara ini berguna untuk meregangkan dan memperkuat otot inti tubuh bagian bawah.
2. Lompat Lompat
Kegiatan ini di Indonesia dikenal sebagai permainan tradisional, namun bisa menjadi salah satu cara melatih keseimbangan anak dengan cara yang menyenangkan. Yang harus Anda lakukan hanyalah meminta anak untuk melompat di antara kotak dengan satu kaki.
Kegiatan ini bermanfaat untuk meningkatkan kelincahan, keseimbangan dinamis dan melatih seluruh otot tubuh.
3. Buku Saldo
Menempatkan setumpuk buku di kepala adalah salah satu cara tertua untuk melatih keseimbangan dinamis anak. Cara ini dapat memudahkan anak untuk mengontrol postur tubuh, kemampuan koordinasi dan penggunaan otot inti mereka.
4. Melompat di Trampolin
Meski sekilas hanya terlihat seperti anak bermain batu loncatan, namun kegiatan ini dapat meningkatkan energi, kemampuan motorik, dan memperkuat otot inti tubuh bagian bawah anak.
5. Bola Juggling
Gerakan ini tidak perlu menggunakan kaki, tapi bisa menggunakan tangan, seperti melempar dua buah bola kecil yang dikirim menggunakan kedua tangan. Metode ini akan melatih fokus, keterampilan motorik, dan keseimbangan sekaligus.