Indonesia – Menjelang akhir Ramadhan, umat Islam diwajibkan membayar zakat fitrah, dengan tujuan mensucikan orang yang berpuasa. Namun pertanyaannya, kapan waktu terbaik membayar zakat fitrah menurut sunnah Nabi?
Tidak hanya orang dewasa, zakat fitrah wajib dibayarkan untuk anak-anak, orang lanjut usia atau yang meninggal di bulan Ramadhan. Pada umumnya zakat fitrah diberikan kepada fakir miskin dalam bentuk beras, dan dapat dibayarkan dengan harga yang setara dengan beras.
Mengutip laman Kementerian Agama, Kamis (13/4/2023), Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf M. Fuad Nasar mengatakan, zakat fitrah bisa diberikan sejak awal Ramadan, dan paling lambat sebelum salat Idul Fitri. . dilaksanakan pada 1 Syawal.
“Zakat fitrah dibagikan kepada fakir miskin paling lambat sebelum salat Idulfitri,” kata Fuad.
Menurut pandangan ulama mazhab Syafii, ada 5 kaidah membayar zakat fitrah dilihat dari zamannya, seperti dikutip. NU Daring sebagai berikut:
- Waktu mubah dimulai dari awal hingga akhir Ramadhan. Artinya, Anda tidak bisa membayar zakat sebelum memasuki bulan Ramadhan.
- Waktunya wajib, di akhir Ramadhan dan awal Syawal. Dalam kaitan ini, kewajiban zakat fitrah berlaku bagi orang-orang yang menjalani kehidupan di sebagian Ramadhan dan sebagian Syawal meskipun hanya sesaat.
- Waktu sunnah, sebelum shalat Aidilfitri berlangsung. Waktu ini berlangsung dari malam takbir hingga pagi sebelum sholat Idul Fitri.
- Waktu Makruh, setelah shalat Idulfitri sampai 1 Syawal berakhir atau pada waktu Maghrib Aidilfitri.
- Waktu haram, yaitu setelah 1 Syawal berakhir.
Maka waktu yang paling baik adalah sebelum shalat Ied karena itu sunnah, mengerjakannya mendapat pahala, tidak mengerjakannya tidak mendapat dosa.
Agar umat Islam tidak bingung, syarat dan tata cara penghitungan zakat fitrah tertuang dalam Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 52 Tahun 2014.
Menurut Fuad Nasar, PMA memberikan arahan bahwa zakat fitrah dibayarkan dalam bentuk beras atau sembako seberat 2,5 kg atau 3,5 liter per orang. Kualitas beras atau makanan pokok sesuai dengan apa yang dimakan setiap hari.
“Beras atau sembako bisa diganti dalam bentuk uang senilai harga 2,5 kg atau 3,5 liter beras,” pungkas Fuad.
