INDONESIA – Perbuatan tidak pantas siswa SMK Pustek Serpong viral di media sosial. Murid itu membentak, memaki, dan menantang seorang guru di depan kelas.
Sebuah video yang diunggah @hak.indo memperlihatkan seorang guru menegur seorang siswa di kelas. Namun, siswa tersebut tidak terima dan malah memarahi guru di depan siswa lainnya.
Karena reaksi siswa tersebut, sang guru kemudian terpancing emosi dan mulai meninggikan suaranya.
Namun, siswa SMK itu malah meninggikan suaranya seolah balik memarahi gurunya.
Karena sikap yang ditunjukkan oleh siswanya, guru tersebut mengatakan ingin bertemu dengan orang tua siswa tersebut. Namun, siswa tersebut mengatakan bahwa dia tidak memiliki orang tua. Guru kemudian berkata bahwa adalah normal bagi siswa untuk tidak memiliki orang tua.
“Ayah?” tanya guru “Tidak apa-apa,” teriak siswa itu.
“Mama?” tanya guru itu lagi. “Tidak ada,” jawab siswa itu “Oh, tentu saja kamu tidak punya ayah,” kata guru itu.
Gara-gara kata-kata guru itu, murid-murid yang tadinya emosi jadi tambah emosi dan mau mendekati gurunya. Untungnya, guru segera keluar dan menutup pintu kelas.
Namun, saat sang guru pergi, sang murid berteriak dan memaki sang guru.
“Ke sini kalau berani,” teriak siswa SMK itu.
Perdebatan keduanya berawal dari siswa SMK yang terlambat masuk sekolah. Guru kemudian memberitahu siswa karena kesalahan yang telah dilakukannya. Namun, siswa tersebut tidak menerima dan perdebatan antara keduanya pun dimulai.
Video tersebut kemudian menuai komentar netizen yang menyarankan agar sang anak dikeluarkan dari sekolah. Netizens juga memperingatkan guru untuk tidak meminta maaf.
“Pulang sekolah terus blacklist. Jangan diterima sekolah manapun selama 3 tahun,” tulis @tribonggo.
“Keluar dari sekolah, kembali ke orang tuanya,” kata @asif_alizardani.
“Jangan sampai guru minta maaf,” kata @aryahahesav.
“Saat ini, siswa lebih didorong daripada guru,” kata @riyah_iyah.