INDONESIA – Setelah melalui serangkaian seleksi, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Kediri melantik Panitia Pengawas Pemilihan Tingkat Desa (Panwaskel) se-Kota Kediri, Senin (6/2). Kegiatan bertajuk ‘Bersama Rakyat Kawal Pemilu Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu’ itu dilakukan di ballroom salah satu hotel di Kota Kediri.
Mansur, Kepala Bawaslu Kota Kediri mengatakan, total ada 46 Panwaskel yang diangkat dan dilantik sebelum menjalankan tugasnya.
“Sebanyak 46 anggota Panwaskel selanjutnya akan bertugas di setiap mukim, bekerja sama dengan 3 pilar untuk mensosialisasikan pemilu, memantau dan mencegah kecurangan,” ujarnya.
“Perlu diperhatikan bahwa tugas Bawaslu khususnya Panwaskel tidak hanya mencari kesalahan, tetapi yang lebih penting adalah bagaimana meminimalisir terjadinya kesalahan yang dilakukan oleh KPU, peserta pemilu dan lainnya, dengan upaya preventif agar pemilu berikutnya dapat berjalan dengan lancar. ,” katanya lagi.
Menurut Mansur, salah satu upaya efektif untuk mewujudkan hal tersebut selain mengkoordinasikan 3 pilar tersebut, juga aktif melakukan sosialisasi dalam setiap kegiatan masyarakat.
“Kami berharap Panwaskel ikut aktif dalam kegiatan kemasyarakatan seperti musyawarah warga yang dilakukan kelurahan dan RT/RW untuk mengedukasi masyarakat bagaimana menjadi pemilih yang berdaulat, serta berbagai seluk beluk pemilu lainnya,” ujarnya. .
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Kediri, Ferry Djatmiko yang turut hadir dalam acara tersebut mengatakan, sinergi yang baik antara DPRD Kota Kediri dengan Bawaslu di tingkat kecamatan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pelaksanaan pilkada mendatang.
“Para pengawas pemilu, baik Bawaslu di tingkat pusat maupun pengawas TPS termasuk pengawas pemilu di tingkat kabupaten, tentu memiliki tugas yang berbeda-beda. Namun semuanya berperan dalam menyelenggarakan pemilu berkualitas yang akan menghasilkan pemimpin dan wakil rakyat terbaik di setiap tingkatan,” dia berkata. kata Feri.
Dalam kesempatan tersebut, Feri juga mengingatkan kepada setiap kepala desa yang hadir dalam acara tersebut untuk dapat menjalin sinergi yang baik dengan Bawaslu Kota Kediri melalui Panwaskel yang diterjunkan di setiap desa.
“Seperti yang disampaikan Wali Kota Kediri dalam berbagai kesempatan, mari jadikan pilkada ini cerminan kedaulatan rakyat. Untuk mencapai tujuan tersebut, koordinasi antara 3 pilar kelurahan dan Panwaskel menjadi kunci utama,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan agar membangun jaringan yang baik dengan masyarakat, karena menurutnya hal itu akan memudahkan pemantauan pelanggaran pemilu yang tidak mungkin dilakukan sendirian.
“Kami mengucapkan selamat atas terpilihnya dan dilantiknya Panwaskel di 46 kecamatan di Kota Kediri. Selamat menjalankan tugas dengan tidak memihak dan berintegritas serta melakukan pengawasan secara obyektif dan santun,” tutupnya.